PERANAN LABORATORIUM AGAMA MENUNJANG KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMAN 8 KECAMATAN PEMAYUNG KABUPATEN BATANGHARI

makalah
PERANAN LABORATORIUM AGAMA MENUNJANG
KUALITAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DI SMAN 8 KECAMATAN PEMAYUNG
KABUPATEN BATANGHARI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara terbesar jumlah umat Islamnya. Islam
bukanlah sekedar agama yang hanya menyangkut kehidupan pribadi manusia.
Lebih dari itu, Islam adalah cara hidup total yang menyangkut seluruh isi
kehidupan manusia. Karena sifatnya yang universal, jelaslah bahwa untuk
mewujudkan pemahaman Islam secara menyeluruh maka diperlukan proses
pendidikan, proses pendidikan itu haruslah memberikan pemahaman kepada
pemeluknya tentang ajaran Islam yang sebenarnya.
SMAN 8 cukup banyak memberikan pengaruh bagi masyarakat
disekelilingnya terutama bagi sekolah itu sendiri. SMAN 8 ini menjadi
panutan bagi siswa-siswinya. Dapat dipahami bahwa pendidikan agama Islam
bagi siswa-siswi melalui SMAN8 Batanghari merupakan faktor penting. Hal
ini sebagai sarana pendampingan dan pembinaan generasi muda Islam..
Namun banyak dari siswa-siswi SMAN 8 yang belum mampu
mengamalkan pergaulan ala islami serta kurang pemahamannya tentang ajaran
Islam yang sebenarnya. Serta tidak berbaur dengan masyarakat secara
langsung. Padahal SMAN 8 sebagai sarana pembinaan bagi siswa-siswi. Baik
pembinaan rohaniah-jasmaniah, sehingga mengharapkan siswa dan siswi yang
cerdas, peduli dan mampu mengamalkan ajaran Islam yang telah diajarkan
oleh para tenaga guru. Untuk itu faktor utama dalam SMAN 8 adalah
diperlukannya laboratorium agama dalam menunjang materi pendidikan
agama Islam.

Kemudian kegagalan seorang guru atau lembaga pendidikan dalam
membina siswa-siswi melalui materi-materi yang ia berikan saat mengajar
juga terletak pada tidak adanya laboratorium agama yang menunjang aktivitasaktivitas
atau kegiatan-kegiatan yang di dapat dari sebuah materi dalam
bidang keagamaan.
Pendidikan merupakan usaha yang terencana untuk membentuk
perkembangan potensi dan kemampuan agar bermanfaat bagi kepentingan
hidupnya sebagai pribadi, sebagai masyarakat maupun sebagai warga negara.
Pendidikan akan dapat membawa kemajuan bagi setiap individu
menjadi manusia yang sempurna. Melalui pendidikan itu juga akan dapat
membawa kemajuan individu dalam berbagai bidang bahkan akan
mengangkat derajatnya disisi Allah SWT. Pendidikan berarti juga pewarisan
kebudayaan dari generasi ke generasi agar hidup bermasyarakat, mempunyai
nilai-nilai budaya yang ingin disalurkan dari generasi ke generasi agar
identitas masyarakat tersebut lebih terpelihara.
Pendidikan dari segi pandangan individu beranggapan bahwa manusia
diatas dunia ini mempunyai sejumlah atau seberkas kemampuan (abilities)
yang sifatnya umum pada setiap manusia, sama umumnya dengan kemampuan
melihat dan mendengar tetapi berbeda dalam derajat menurut masing-masing
orang. Dalam pengertian ini pendidikan didefenisikan sebagai proses untuk
menemukan dan mengembangkan kemampuan-kemampuan ini. Jadi,
pendidikan adalah proses menampakkan yang tersembunyi (latent) pada anak
didik dari segi individu.
Untuk lebih lengkapnya silahkan DOWNLOAD DISINI