SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada masa pemerintahan Dinasti Abbasiyah, luas wilayah kekuasaan
Islam semakin bertambah, dan salah satunya adalah Bagdad sebagai pusat
pemeritahan. Perluasan kekuasaan dan pengaruh Islam bergerak ke wilayah
Timur Asia Tengah dan perbatasan India hingga ke Cina. Hal ini terjadi pada
masa pemerintahan khalifah Al Mahdi (158-169 H / 775-785 M)
Dan luas wilayah kekuasaan Islam pada masa pemerintahan Dinasti
Bani Abbasiyah, menyebabkan control pemerintahan pusat terhadap
pemerintahan daerah mengalami kelemahan. Meskipun pemerintahan pusat di
Bagdad telah mengambil kebijaksanaan dengan mengirim para gubernurnya
untuk berkuasa di wilayah itu, karena wilayah-wilayah tersebut tidak lagi
tunduk kepada pemerintahan pusat.
Di antara wilayah yang berusaha melepaskan diri dari pemerintahan
khalifah Abbasiyah di Bagdad dan berusaha mendirikan kerajaan sendiri
adalah wilayah Afrika Utara dan Mesir.
BAB II
PEMBAHASAN
Ada dua faktor yang dapat menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan
peradapan dalam Islam dan ilmu pengetahuan, yaitu faktor internal dan faktor
eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam ajaran Islam yang
bersumber pada Al-Qur’an dan Hadits, yang memiliki kekuatan yang
mengembangkan peradapannya. Dari sumber Al-Qur’an banyak ditemukan ayatayat
yang memerintahkan kepada pemeluk Islam untuk mengamati fenomena
alam yang kemudian dikandungkan demi kemajuan peradapan umat mansuia itu
sendiri. Sedangkan faktor eksternalnya adalah ajaran yang merupakan proses
sejarah umat Islam di dalam kehidupannya yang di jiwai oleh nilai-nilai ajaran
Islam, secara garis besar faktor tersebut dapat di bagi menjadi 4 bagian yaitu:
1. Semangat Islam
2. Perkembangan organisasi negara
3. Perkembangan ilmu pengetahuan
4. Perluasan daerah Islam
lebih jelasnya silahkan Download disini
No comments:
Post a Comment